Dugaan Korupsi Dana BOS, PIP, PSMP dan Dana DAK
Pesawaran (HO) – Puluhan wali murid beserta Dewan guru mendesak Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung untuk segera melakukan pemanggilan dan evaluasi serta mencopot Dwi Artini dari jabatan nya selaku Kepala Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Gedong Tataan, karena dinilai gagal dalam memajukan dunia pendidikan khususnya SMKN 1 Gedong Tataan.
“Dalam waktu dekat kami akan segera melaporkan dugaan korupsi penyimpangan anggaran yang di lakukan oleh Dwi Artini kepada aparat penegak hukum,” ungkap AD salah satu Wali murid kepada Media Handalonline.com, Minggu (6/7/2025).
Dikatakan nya, laporan anggaran sekolah yang akan dilaporkan bukan hanya saja Dana BOS, PIP maupun Peran Serta Masyarakat dalam Pendanaan Pendidikan (PSMP), tapi termasuk anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) dari kementerian pusat selama Dwi Artini Menjabat.

“Jadi kami mendesak Bapak Thomas Amirico selaku Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Lampung untuk segera melakukan pemanggilan agar segera di evaluasi agar proses hukum nanti ketika sudah berjalan tidak menggangu kegiatan belajar mengajar di SMKN 1 Gedong Tataan,” ujarnya.
Diberitakan sebelumnya dengan link: https://handalonline.com/2025/07/03/mengejutkan-guru-bongkar-kepala-smkn-1-gedong-tataan-diduga-tilep-milyaran-dana-psmp/