Rabu, April 23, 2025

Dendi Ramadhona Himbau Masyarakat Pesawaran Jangan Terprovokasi Isu-isu Negatif

Pesawaran (HO)  – Guna memperkuat sinergitas dan mempererat hubungan antara pemerintah daerah dan masyarakat, Bupati Pesawaran bersama jajaran menghadiri kunjungan silaturahmi ramadan yang digelar di Masjid Jami’ Nurul Hidayah, Desa Negeri Ulangan Jaya, Kecamatan Negeri Katon dan Masjid Jannahtunnaim, Desa Margo Mulyo, Kecamatan Tegineneng Rabu, (19/3/2025).

Kunjungan silaturahmi ramadan merupakan agenda rutin tahunan yang dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Pesawaran. Agenda ini diisi dengan berbagai acara mulai dari pembacaan ayat suci Al-Qur’an, sambutan tokoh masyarakat, sambutan Bupati, tausiah ramadan serta penyaluran bantuan untuk pembangunan masjid serta santunan bagi anak yatim dan kaum dhuafa.

Dalam sambutannya, Bupati mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk selalu menjaga kondusifitas dan persatuan serta tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu negatif, terutama yang beredar di media sosial. Terlebih dengan besarnya pengguna internet saat ini banyak informasi yang dinilai tidak sesuai dengan kenyataan dan berpotensi memecah belah persatuan di masyarakat.

Baca Juga:  Kabar Gembira, Gubernur Lampung Gelar Pemutihan Pajak 1 Mei-31 Juli 2025

Pada kesempatan itu, Bupati juga menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi momen penting baginya di tahun-tahun terakhir masa jabatannya sebagai Bupati. Bupati Dendi berharap di sisa waktu yang ada, berbagai program pembangunan yang telah dirancang dapat terselesaikan dengan baik.

“Silaturahmi ramadan ini adalah tahun-tahun terakhir saya menjadi Bupati, di sisa waktu yang ada ini semoga bisa menyelesaikan apa yang belum terselesaikan. Sehingga pembangunan kita pada saat saya berakhir bisa purna dengan sangat baik,” ujar Bupati Dendi.

Selain itu, Bupati juga turut menyinggung mengenai maraknya penyalahgunaan media sosial dan ancaman Judi Online (Judol) yang semakin meresahkan. Bupati mengingatkan masyarakat, khususnya orang tua, untuk lebih mengawasi aktivitas anak-anak dalam menggunakan internet dan media sosial.

Baca Juga:  Dugaan Percobaan Pemukulan, Sadri Wijaya Lapor Polsek Merbau Mataram

“Peran kepala desa dan aparat desa sangat penting dalam mengawasi hal ini. Dampak judi online sangat besar, mulai dari ketagihan hingga terjerat utang dengan bunga tinggi yang dapat menyebabkan permasalahan sosial yang lebih luas,” tambahnya.

Sebagai upaya mencegah judi online semakin marak, Pemerintah Kabupaten Pesawaran bersama Forkopimda berencana membentuk Satgas Anti Berita Bohong dan Judi Online guna mengantisipasi penyebaran informasi hoaks serta menekan praktik judi online yang semakin luas.

“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan media sosial dan internet untuk hal-hal yang positif dan bermanfaat, isi kegiatan kita dengan berbagai hal positif, salah satunya dengan mempererat silaturahmi seperti ini,” ujarnya. (Red)

Berita Populer

Walikota Bandar Lampung Eva Dwiana Meninjau lokasi terdampak banjir di kecamatan panjang

Bandar Lampung (HO) - Walikota menyebut salah satu penyebab banjir yang melanda kelurahan Panjang Utara Kecamatan Panjang adalah banyak drainase yang ditutup oleh PT...

Jejak Sejarah Kuli Tinta di Monumen Pers Nasional Kota Surakarta

Jawa Tengah (HO) - Menapak tilas sejarah lahirnya organisasi wartawan pertama di Indonesia membawa kami berziarah ke Kota Surakarta, Provinsi Jawa Tengah. Di Kota Surakarta,...
error: Content is protected !!