Pesawaran (HO) – Dalam Rangka memperingati Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) Ke-63 Kejaksaan Negeri (Kejari) Pesawaran menggelar kegiatan syukuran secara sederhana dan tidak melibatkan pihak eksternal. Kegiatan berlangsung di halaman kantor Kejaksaan Negri setempat, pada Sabtu pagi (22/7/2023).
Adapun peringatan Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-63 Tahun 2023 mengusung tema “Penegakan Hukum yang Tegas dan Humanis Mengawal Pembangunan Nasional”.
Plt Kepala Kejaksaan Negri Pesawaran Subari Kurniawan mengatakan, sesuai perintah pimpinan, Peringatan Hari Bhakti Adhyaksa Ke-63 kali ini dilakukan secara sederhana dan tidak mengundang eksternal.
“Tadi pagi kita melakukan upacara bendera peringatan HBA ke -63, setelah itu kita melakukan resepsi, dan atas petunjuk pimpinan kegiatan HBA dilakukan dengan sederhana saja tidak melibatkan eksternal dan kedatangan Kapolres hari ini karna inisiatif saja dan kita harus menghargai itu,” kata Subari.
Subari juga menjelaskan, bahwa rangkaian kegiatan hari ini membuka Pekan Olah Raga (POR) pertama kali di Kejaksaan tinggi pada tanggal 08 Juli hingga 18 Juli 2023. Kemudian mengunjungi taman makam pahlawan.
“Karna disini kita tidak ada taman makam pahlawan maka kami melakukan ziarah ke Taman Makam Pahlawan di bandar Lampung,” ujar dia.
“Kemudian, kita juga menggelar bakti sosial untuk lansia di Puskesmas Desa Bogorejo, disitu ada posyandu anak, kita berikan bingkisan juga,” jelas Subari.
Diketahui, Hari Bhakti Adhiyaksa merupakan hari peringatan berdirinya Kejaksaan Republik Indonesia. Hari Bhakti Adhyaksa diperingati setiap tahun yang jatuh pada tanggal 22 Juli. Tujuannya untuk merayakan hari ulang tahun (HUT) Kejaksaan Republik Indonesia.
Tahun ini adalah HUT ke-63 Kejaksaan RI. Berikut informasi selengkapnya soal peringatan Hari Bhakti Adhyaksa 22 Juli Hari Bhakti Adhiyaksa pada 22 Juli juga disebut sebagai Hari Kejaksaan RI. Dikutip dari situs Indonesia Baik oleh Kominfo, Hari Bhakti Adhyaksa atau HUT Kejaksaan berawal dari Pemerintahan Kerajaan Majapahit yang sudah memiliki sistem pengadilan dengan ‘Dhyaksa’ dan bertugas menangani masalah peradilan. Kemudian, istilah ‘Dhyaksa’ dikenal dengan sebutan ‘Jaksa’ sampai sekarang. (Red)