Pesawaran (HO) – Masyarakat Bumi Andan Jejama mengapresiasi tindakan gerak cepat Polres Pesawaran Polda Lampung sebab kurang lebih tiga jam dapat menyelesaikan permasalahan terkait ada nya sebuah video viral yang beredar di medsos, seorang pedagang roti di kawasan Tugu Pengantin, Kecamatan Gedongtataan yang sempat di intimidasi oleh seseorang.
Kapolres Pesawaran AKBP Heri Sulistyo Nugroho, S.I.K., M.I.K, melalui Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Iptu Pande Putu Yoga menerangkan melalui pendekatan persuasif akhir pelaku berinisial IA (37) Warga Desa Gedongtataan sudah amankan dan dipertemukan dengan korban SA (25) Warga Gading Rejo Kabupaten Pringsewu untuk di selesaikan secara kekeluargaan.
“IA ini mengalami gangguan mental, depresi dan saat ini masih dalam pengobatan dan pengawasan Rumah Sakit Jiwa Provinsi Lampung, sehingga kedua belah pihak sepakat untuk di selesaikan secara kekeluargaan,” jelasnya, Jumat malam (20/6/2025), sekira pukul 19.00 Wib.
Polres Pesawaran Menghimbau
Kasat Reskrim Iptu Pande Putu Yoga menghimbau kepada seluruh masyarakat khususnya wilayah hukum Polres Pesawaran jika ada kejadian serupa di alami masyarakat atau ada terjadi gangguan Kamtibmas agar segera melaporkan kepada polsek terdekat atau langsung ke Polres Pesawaran.
“Jika masyarakat ada mengetahui atau mengalami gangguan keamanan di wilayah hukum Polres Pesawaran agar segera melapor, ke Bhabinkamtibmas maupun polsek-polsek terdekat, kami anggota polri siap 24 jam untuk melayani dan mengayomi masyarakat Kabupaten Pesawaran,” tegasnya.
Korban Memaafkan
Sementara itu SA (25) Warga Gading Rejo mengatakan jika dirinya telah memaafkan IA, karena diri nya baru tahu jika yang bersangkutan mengalami gangguan mental.
“Terkait dengan beredarnya video tiktok, saya memutuskan tidak akan melaporkan kepada Polres Pesawaran, karena saya memahami IA masih dalam pengobatan jiwanya dan saya telah memaafkan nya secara ikhlas,” ujar SA.
“Saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Kapolres Pesawaran dan jajaran nya atas gerak cepat dalam menanggapi dan menyelesaikan permasalahan yang telah terjadi,” tambahnya.
Keluarga Pelaku Meminta Maaf
Begitu juga disampaikan oleh Joko Haryanto selaku kakak kandung dari IA, mengucapkan mohon maaf kepada seluruh masyarakat sekitar, umum nya masyarakat luar Kabupaten Pesawaran, atas perlakuan adik yang di luar kontrol.
“Saya selaku kakak kandung dari adek saya, mengucapkan mohon maaf kepada seluruh masyarakat Pesawaran umum nya kepada masyarakat luar Pesawaran atas perlakuan adiknya, dan mengucapkan terima kepada pihak korban yang tidak meneruskan kasus ini kepada pihak Kepolisian,” ujarnya.
“Sekali lagi saya mengucapkan terimakasih kepada seluruh lapisan masyarakat, baik kepolisian dari pemerintahan yang sudah menengahi masalah ini,” pungkasnya. (Red)
Diberitakan sebelumnya dengan link: Viral di Medsos Preman Intimidasi Pedagang Roti di Tugu pengantin Gedongtataan
