Jawa Tengah (HO) – Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kota Semarang kembali melakukan aksi nyatanya dengan turun membantu masyarakat secara langsung. Kali ini, AMPG menyambangi dua tempat yaitu Panti Asuhan Sapuwan Yamin yang berada di Kelurahan Gondoriyo Kecamatan Ngaliyan dan Panti asuhan Al Jannah Kelurahan Tugurejo Kecamatan Tugu.
Mereka membagikan paket Lebaran dan santunan kepada anak yatim serta warga sekitar. Ketua Umum PD AMPG Kota Semarang Nasirullah Guntur Surendra mengatakan, apa yang di lakukan dalam berbagi bantuan adalah wujud dari rasa solidaritas sosial di masa pandemi COVID-19 serta mencari keberkahan di akhir bulan ramadhan dengan memasifkan agenda giat sosial kepada masyarakat yang sedang membutuhkan.
“Kami bersama pengurus dan kader AMPG bergerak bersama. Selain semakin menyolidkan barisan juga untuk saling mengingatkan kepada semua kader bahwa masih banyak orang yang butuh uluran tangan untuk kita bantu. Sebagai pemuda, tentu jiwa sosial kita harus jauh lebih tinggi,” ujar Guntur, Selasa (11/5/2021) di Panti Asuhan Sapuwan Yamin.
Menurut Guntur, dari semua rangkaian agenda kegiatan ramadhan, khusus di 10 hari terakhir Ramadhan ini, AMPG lebih memasifkan agenda sosial, selain mencari keberkahan keutamaan Ramadhan juga menjadi bagian dari tugas dan fungsi organisasi serta sebagai pemuda yang sadar akan sesama.
“Di tengah wabah pandemi covid 19 yang masih belum usai sehingga mengakibatkan banyak sekali warga yang membutuhkan uluran tangan, kami terjun ingin melihat masyarakat merasakan kebahagiaan di ujung ramadhan dengan program kegiatan sosial dari AMPG,” tutur Guntur.
Menurut Ketua Yayasan Panti Asuhan Al-Jannah Sabik Qamalul Haq, bersyukur masih ada banyak pemuda yang peduli dengan masyarakat sekitar termasuk para santri. Semua sangat senang dan bergembira, menuju akhir bulan ramadhan ini, santri mendapatkan rejeki serta kebahagiaan dari hadirnya AMPG ke yayasan.
“Kami ucapkan terimakasih kepada AMPG yang terjun berbagi kebahagiaan kepada masyarakat terutama di yayasan kami. Bantuan ini sangat bermanfaat bagi kami dan para santri yang ada di yayasan,” ujar Sabik.
Agenda tersebut tetap selalu mematuhi anjuran pemerintah dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat. (Fajar)