Senin, November 25, 2024

Lokmin Lintas Sektor Triwulan IV UPT Puskesmas Simpur dan Sosialisasi Integrasi Layanan Primer

Bandar Lampung (HO) – UPT Puskesmas Simpur menggelar Lokakarya Mini Lintas Sektor (Lokmin Linsek) Triwulan IV serta sosialisasi mengenai pelaksanaan Integrasi Layanan Primer (ILP) pada hari ini di Aula Puskesmas Simpur. Kegiatan yang dihadiri oleh 35 peserta ini melibatkan berbagai perwakilan lintas sektor di wilayah kerja Puskesmas Simpur dan bertujuan untuk memperkuat sinergi dalam mendukung implementasi Integrasi Layanan Primer (ILP).

Acara dibuka oleh Sekretaris Camat Tanjung Karang Pusat, Dedi Saputra, S.IP, M.IP, yang mewakili Camat Tanjung Karang Pusat. Dalam sambutannya, Dedi mengucapkan terima kasih kepada Puskesmas Simpur atas fasilitasi kegiatan ini. Ia juga berharap agar kegiatan ini dapat memperkuat kerjasama antar lintas sektor untuk meningkatkan pelayanan kesehatan di tingkat masyarakat.

Lokmin Lintas Sektor Triwulan IV UPT Puskesmas Simpur dan Sosialisasi Integrasi Layanan Primer

“Kegiatan ini sangat penting untuk mempererat sinergi lintas sektor agar pelayanan kesehatan yang lebih terintegrasi dapat tercapai,” ujar Dedi.

Sambutan juga disampaikan oleh M. Hervan Aginata, SKM, M.Kes, Plh. Sub Koordinator Mutu Bidang Pelayanan Kesehatan dari Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung, yang mewakili Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandar Lampung. Dalam kesempatan tersebut, Hervan mengapresiasi kehadiran seluruh peserta serta dukungan dari berbagai sektor yang hadir.

Baca Juga:  Songsong Grand Strategy Jaksa Agung Lakukan Kunker Ke Kejati Lampung

“Kami sangat mendukung keberlanjutan pelaksanaan ILP di Puskesmas Simpur, agar pelayanan kesehatan kepada masyarakat semakin baik dan menyeluruh,” katanya.

Plt. Kepala Puskesmas Simpur, dr.Sarah Prima Ayu, M.KM, dalam sambutannya menjelaskan bahwa pelaksanaan ILP merupakan langkah transformasi layanan kesehatan primer yang menyasar seluruh siklus hidup, dari bayi hingga lansia.

“ILP berfokus pada skrining kesehatan dan promosi kesehatan untuk mencegah penyakit katastrofik. Dukungan dari lintas sektor sangat dibutuhkan untuk memastikan keberhasilan program ini,” ungkap dr. Sarah.

Tiga narasumber utama hadir untuk memberikan wawasan lebih dalam terkait pelaksanaan ILP dan program unggulan Puskesmas Simpur.

Susi Ermiliasari, S.ST, MM, sebagai narasumber pertama, memaparkan mengenai implementasi ILP di Puskesmas Simpur yang dimulai sejak kick off dari Kementerian Kesehatan.

“Puskesmas Simpur telah melaksanakan ILP dengan baik dan terus berupaya meningkatkan kualitas layanan dengan pendekatan yang lebih komprehensif dan terintegrasi,” kata Susi.

Narasumber kedua, Ns. Lina Gustiana, S.Kep, menjelaskan tentang Monitoring dan Evaluasi capaian program Puskesmas Simpur sampai  Triwulan IV. Ia menyampaikan evaluasi program yang telah berjalan dengan hasil yang positif, serta langkah-langkah perbaikan yang perlu dilakukan untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan.

Baca Juga:  FMPB Desak Aparat Penegak Hukum Tuntaskan Dugaan Korupsi KPU Pesawaran

Sementara itu, Riawati, S.Si, Apt, memperkenalkan inovasi baru Puskesmas Simpur, yaitu Gerakan Masyarakat Peduli Antibiotika (Gempita). Program ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat agar tidak menyalahgunakan antibiotik dan mencegah terjadinya resistensi antibiotik yang dapat membahayakan kesehatan masyarakat.

Lokmin Lintas Sektor Triwulan IV UPT Puskesmas Simpur dan Sosialisasi Integrasi Layanan Primer

“Melalui Gempita, kami ingin memastikan penggunaan antibiotik yang bijak dan mencegah resistensi yang semakin marak di masyarakat,” ujarnya.

Salah satu peserta kegiatan, Irni, seorang kader aktif Posyandu  berusia 45 tahun dari wilayah kerja Puskesmas Simpur, memberikan testimoni positif mengenai kegiatan ini.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk kami sebagai kader. Kami jadi lebih memahami bagaimana cara mendukung pelayanan kesehatan di tingkat masyarakat dengan informasi yang lebih lengkap dan up-to-date,” katanya.

Acara ini diharapkan dapat memperkuat koordinasi antara berbagai sektor, serta meningkatkan implementasi dan keberlanjutan Integrasi Layanan Primer (ILP) di Puskesmas Simpur. Ke depan, diharapkan ILP dapat memberikan pelayanan kesehatan yang lebih terintegrasi, menyeluruh, dan fokus pada pencegahan penyakit, demi tercapainya masyarakat yang lebih sehat.  (Mira)

Berita Populer

Diresmikan Bupati, Jembatan Way Sekampung Desa Pujo Rahayu-Lumbirejo Jadi Penunjang Ekonomi

Pesawaran (HO) - Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona menghadiri acara Peresmian Jembatan Way Sekampung yang menghubungkan Ruas Jalan di Desa Pujo Rahayu dan Desa Lumbirejo,...

Peringati HGN Ke-79 UPTD SDN 6 Teluk Pandan Dimeriahkan Berbagai Perlombaan

"Guru hebat Indonesia kuat Selamat hari guru teruslah menjadi cahaya bagi generasi penerus bangsa" Pesawaran (HO) - Dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional (HGN) dan...
error: Content is protected !!