Tanggamus (HO) – Melalui anggaran dana desa (DD) tahun 2024, Pemerintah Pekon Unggak Kecamatan Kelumbayan Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung telah melaksanakan program padat karya tunai desa (PKTD) untuk pembukaan badan jalan usaha tani bersama masyarakat setempat.
Kepala Pekon Unggak Kamilludin Aziz mengatakan pihaknya bersama masyarakat mengadakan kegiatan gotong-royong pembukaan jalan menuju lahan pertanian yang dikenal dengan jalan usaha tani atau jalan produksi pertanian.
“Saat ini semangat gotong-royong di masyarakat kita mulai menurun, padahal banyak hikmah yang dapat kita ambil dari kegiatan tersebut salah satunya merupakan ajang silaturahmi. untuk menumbuhkan semangat persatuan dan kesatuan. seperti pepatah mengatakan berat sama dipikul ringan sama dijinjing,” terangnya kepada media Handalonline.com, Minggu (22/9/2024).
Selanjutnya, selain menuju lokasi pertanian, jalan tersebut juga merupakan jalan penghubung antara Dusun Induk menuju Pedukuhan Lebung Sari Pekon Unggak.
“Lokasi jalan ini merupakan akses yg tepat dan cepat. selain memberikan kenyamanan menuju lahan sawah, kebun, ladang. Kemudian akses ini juga mempermudah akses dari Dusun Unggak yg merupakan Pekon Unggak Induk yang menuju Dusun Lebung Sari. sehingga lokasi ini menjadi salah satu prioritas untuk tahun-tahun berikutnya dan akses ini menjadi lebih baik lagi,” ucap kakon Kamilludin Aziz.
Kemudian, harapan dirinya mohon partisipasi aktif dan kerjasama seluruh lapisan masyarakat dalam bergotong-royong sehingga apa yang menjadi harapan dan upaya mereka bersama tercapai dengan baik.
“Saya mohon dukungan dan do’a kita semua sehingga apa yang menjadi rencana kita bersama ini diberikan kelancaran dan barokah, selanjutnya mohon kepada kelompok tani untuk membuat proposal pengajuan jalan usaha tani ke pemerintah daerah kabupaten Tanggamus ke pj bupati Tanggamus cq. kepala dinas pertanian, kepala dinas perkebunan kabupaten Tanggamus sehingga jalan tersebut dapat dibantu dan dibangun secara permanen,” jelasnya.
Yang hadir dalam kegiatan gotong royong tersebut Kepala Pekon Unggak Kamilludin Aziz, aparat pekon, BHP, dan masyarakat setempat. (Anwar Sahadat)