Lampung Utara (HO) – Kepolisian Resort Lampung Utara berhasil melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) Pejabat Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) diduga kasus Bimtek Pra Tugas dan Pembekalan Wawasan Kebangsaan Kepala Desa se-kabupaten setempat.
Kapolres Lampura, AKBP Kurniawan Ismail mengatakan pihaknya telah mengamankan 6 orang tersangka dengan dugaan tindak pidana korupsi kegiatan tersebut.
“Sejak kemarin (26/04) telah diamankan 6 orang dan tiga diantaranya ditetapkan sebagai tersangka yaitu IAS selaku Kabid Pemdes DPMD Lampura, NG sebagai Kasi Pemdes dan N sebagai pihak penyelenggara dan tiga orang lainnya masih dalam pengembangan dengan status sebagai saksi,” jelas Kurniawan Ismail dalam konferensi pers, Rabu (27/4/2022).
Kapolres menambahkan, terdapat 24 barang bukti yang diamankan berupa dokumen dan Handphone Android beserta uang tunai sebesar Rp 36.950.000.
“Salah satu tersangka N ditangkap di Bekasi dan sedang dalam perjalanan menuju Lampura dan untuk pemeriksaan selanjutnya ketiga tersangka diamankan di Mapolres Lampung Utara dan ada kemungkinan dapat bertambah tersangka kasus tersebut,” tandas Kapolres.
Di tempat yang sama, Kasat Reskrim Polres Lampura, AKP Eko Rendi Oktama menjelaskan berdasarkan keterangan dari berbagai sumber, pihaknya melakukan pengumpulan bahan dan keterangan (Pulbaket) tentang kegiatan itu.
“Setelah dilakukan penyelidikan dan penggeledahan terhadap salah satu tersangka di halaman DPMD Lampura ditemukan uang tunai tersebut dengan cara transfer dari pihak penyelenggara dan melalui orang suruhan,” jelas Eko Rendi Oktama.
Kasatreskrim juga mengatakan penangkapan tersangka dilakukan di beberapa tempat terpisah berdasarkan hasil pengembangan.
Seperti diketahui pelaksanaan Bimtek Pratugas Kades dan Pembekalan wawasan kebangsaan se Lampura itu dilaksanakan pada hari Sabtu-Minggu (26/27 Maret 2022) di Hotel Harison Bandar Lampung yang dihadiri Asisten I Setdakab Lampura bidang pemerintahan Mankodri mewakili Bupati Lampura.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk menambah wawasan dan pembekalan Kepala Desa dengan anggaran per desa sebesar Rp 7.500.000 dengan diikuti 202 desa se Kabupaten dengan pemateri kegiatan berasal dari Bina Pemerintahan Desa Mendagri, Kasatgas DD, Kejari, Polres, Inspektorat Lampura dan IPDN Tim Pusdikter AD Ngamprah Bandung. (Red)