Pesawaran (HO) – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Pesawaran Provinsi Lampung mencetak sejarah dalam ajang Pekan Olahraga Seksi Wartawan Olahraga (PORSIWO) Provinsi Lampung tahun 2021 yang di gelar Stadion Pahoman.
Ketua PWI Kabupaten Pesawaran Ismail, semakin yakin pada gelaran PORSIWO tahun ini, PWI Pesawaran telah menorehkan sejarah baru dengan berhasil menyabet juara umum perolehan medali.
“Saat ini kami sudah mengantongi Lima medali emas, dua Perak dan Empat Perunggu, saat ini kita peringkat satu perolehan medali, apalagi masih ada beberapa cabor lagi yang sedang bertanding dan saya yakin kami masih menambah perolehan emas,” terang Ismail, Minggu (31/10/2021).
Dirinya berpesan kepada seluruh anggota PWI Pesawaran agar semangat dalam mengikuti perlombaan, jaga kesehatan dan tetap menjunjung tinggi sportifitas, karena mau bagaimanapun seluruh pemain yang berlaga di PORSIWO ini merupakan teman.
“Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh anggota PWI Pesawaran yang telah ikut mensukseskan kegiatan ini, dan untuk Pemerintah Kabupaten Pesawaran khususnya Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, saya ucapkan terimakasih atas dukungan dan supportnya kepada kami sehingga kami bisa memuncaki klasemen perolehan medali,” kata dia.
“Dihari pertama saja Pak Bupati memerintahkan pak Kadis Kominfo untuk datang memberikan semangat dan arahan kepada kami, tentu ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi kami,” katanya.
Dihari pertandingan terakhir, Cabor Tenis Meja kembali menyumbangkan medali emas dalam kategori beregu setelah menekuk PWI Lampung Selatan di final dengan skor 2-1, tim Tenis Meja Pesawaran menurunkan tiga atlet terbaiknya Heri Kodri, Bambang Santoso dan Randy Septian.
“Alhamdulillah target kami untuk meraih medali emas untuk Tenis meja beregu ini tercapai, tentu ini menjadi kebanggaan kami sebagai atlet, karena kami tidak sia-sia latihan untuk berlaga di PORSIWO tahun ini,” ujar Heri Kodri. Minggu (31/10/2021).
Sedangkan, Cabor Olahraga Catur beregu berhasil merebut medali perunggu, setelah memperoleh 6 point kemenangan.
“Tentu ini menjadi kebanggaan kami, karena kami tim yang sama sekali tidak diunggulkan dalam perebutan medali emas, perak maupun perunggu, tetapi dengan semangat yang sungguh-sungguh kami masih bisa mendapatkan perunggu,” ujar koordinator cabor catur Reza Utama. (Red)