Tanggamus (HO) – Prihatin dengan terus bertambahnya kasus Covid-19 di Kabupaten Tanggamus, salah satu masyarakat Pekon Bandar Sukabumi Kecamatan Bandar Negeri Semuong (BNS) Kabupaten Tanggamus, Basharuddin menghimbau pemerintah setempat, bersama Kepolisian dan TNI bertindak tegas terhadap adanya kerumunan massa.
“Saya menghimbau kepada Yang terhormat Ibu Bupati Tanggamus beserta jajaran pemerintahan dan Stakeholders yang terkait TNI, Polri, Pol. PP dan instasi terkait agar lebih tegas dalam menindak kerumunan, karena itu akan berakibat fatal dalam penyebaran Covid-19,” ungkap mahasiswa Universitas Tulang Bawang (UTB) ini, kepada media ini, Selasa (29/6/2021).
Dia menyebutkan, berdarkan data yang diketahui, kembali terjadi penambahan kasus positif corona harian di Indonesia dalam kurun waktu 24 jam terakhir yaitu sebanyak 21.095 jiwa. Kemudian, untuk kasus meninggal akibat infeksi covid 19 berdasar data per Sabtu, 26 Juni 2021, dilaporkan sebanyak 358 jiwa. Dengan adanya penambahan tersebut, total keseluruhan kasus kematian akibat covid 19 di Indonesia menjadi 56.729 jiwa. Belum data terbaru setelah himbauan ini diterbitkan.
“Saya menghimbau kepada Ibu Bupati yang terhormat, agar kiranya jangan berhenti untuk mengajak kepada seluruh komponen masyarakat dapat menerapkan protokol kesehatan, saya hanyalah masyarakat biasa yang berdomisili di pekon Bandar Sukabumi, Kecamatan Bandar Negeri Semuong, Tanggamus,” ujarnya.
Dia menerangkan, sangat ironis di mana DKI, Bandung, Jawa Tengah dan hampir seluruh kota-kota besar menggalakkan serta menyetop segala bentuk usaha dan kegiatan yang mendatangkan masa yang berkelompok sehingga berdampak mudahnya penyebaran virus yang berbahaya ini.
“Saya perhatikan sudah hampir tidak ada tindakan tegas lagi dari aparat dan aparatur pemerintahan Tanggamus, buktinya masih bebasnya masyarakat melakukan kegiatan-kegiatan mengumpulkan keramaian, tolonglah Bu, Masalah ini bila dibiarkan akan terus menjadi kebiasaan dan terabaikan oleh seluruh komponen pemerintah daerah khususnya Kabupaten Tanggamus yang akhirnya menjadi PR dan dzolim akhirnya, di tambah banyaknya pelaku-pelaku kejahatan Narkoba lain yang masih merajalela.
Dia juga menghimbau kepada Bupati Tanggamus segera ambil kembali kendali cepat dan sangat tegas dalam penanganan Covid-19 ini.
“Mari kita berbuat mulai daerah terkecil berbenah serta mengkondisikan Tanggamus yang kita banggakan secara keseluruhan,” ajaknya. (Red)
