Senin, Juli 14, 2025

Dipatok Ular Berbisa, Suami Panggil Pawang, Istri Meninggal

India, (HO) – Masyarakat India mempercayai beberapa mitos yang berhubungan dengan dunia kesehatan atau yang selama ini oleh orang Indonesia disebut takhayul.

Dikutip Pikiranrakyat-depok.com dari Indiatimes, di India terdapat gagasan yang tidak logis yang bahkan melekat dan dipercayai oleh masyarakat.

Takhayul berkembang pesat di India, misalnya saja, kesialan yang tercermin dari kucing hitam.

Selain berkaitan dengan kucing hitam, hal yang belum diketahui penjelasannya tapi dipercayai orang India adalah menyembuhkan gigitan ular dengan setumpuk kotoran sapi.

Pada tahun 2018, seorang pria bernama Mukesh mengubur istrinya dengan kotoran sapi setelah mengetahui istrinya digigit ular.

Baca Juga:  Pekerjaan Tambal Sulam UPTD 1 Dinas PU Provinsi Lampung Terkesan Asal-asalan 

Mukesh dan istrinya yang diketahui bernama Devendri itu merupakan warga di wilayah Bulandshahr, Uttar Pradesh.

Devendri yang diketahui berusia 35 itu digigit ular saat tengah keluar rumah.

Dia pergi untuk mengumpulkan kayu di ladang sekitar wilayah rumahnya, lalu seekor ular menggigit dirinya. Setelah itu, Devendri bergegas pulang untuk memberitahu Mukersh mengenai kejadian tersebut.

Alih-alih membawanya ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis, Mukesh memanggil seorang pawang ular untuk mengeluarkan racun dan menyembuhkan sang istri.

Atas saran sang pawang, pria itu kemudian mengubur istrinya dengan setumpuk kotoran sapi hingga menutupi tubuh Devendri.

Baca Juga:  Angka Kecelakaan Cukup Tinggi, Polres Pesawaran Gelar Operasi Patuh Krakatau 2025

Kemudian, setelah menutupi seluruh bagian dan hingga kotoran sapi menggunung di tubuh Devendri, pawang ular itu membacakan mantra-mantra yang diyakini akan membantu menyembuhkan sang istri.

Prosesi itu dilakukan karena mereka percaya bahwa mantra dan kotoran sapi akan menyerap bisa ular yang berada di dalam tubuh Devendri.

Diketahui bahwa wanita itu dikubur di dalam kotoran sapi selama kurang lebih 75 menit sembari dirapalkan matra oleh pawang ular tersebut.

Nahas, Devendri kemudian dinyatakan meninggal dunia setelah ditimbun dengan setumpuk kotoran sapi selama 75 menit. (Net/red)

Berita Populer

Angka Kecelakaan Cukup Tinggi, Polres Pesawaran Gelar Operasi Patuh Krakatau 2025

Pesawaran (HO) - Jajaran Polres Pesawaran Polda Lampung menggelar Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh Krakatau Tahun 2025 di Lapangan Apel Mapolres Pesawaran, pada Senin,...

Jose Hattu Pegawai Rutan Kelas IIA Ambon Raih Penghargaan Pegawai Teladan

Karutan Ambon, Ferdika Canra: Sebagai Motivasi Tingkatkan Kinerja dan Integritas Ambon (HO) - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Ambon kembali menunjukkan komitmennya dalam menciptakan...
error: Content is protected !!